Karena sekarang lagi musim hujan, tidak bisa dipungkir banyak genangan air baik di jalan umum bahkan jalan tol.Sehingga membuat para pengendara harus lebih ekstra hati-hati dalam berkendara.
Sebuah studi di Amerika mengungkap hujan dan cuaca buruk menaikkan risiko kecelakaan sampai 34 persen. Aquaplaning Istilah ini artinya situasi ketika ban terangkat dari permukaan jalan karena melindas genangan air. Saat itu terjadi kendaraan bisa kehilangan traksi dan sulit dikendalikan.Penyebab paling sering aquaplaning terjadi yakni kecepatan kendaraan terlalu tinggi pada saat melewati genangan air.
Kejadian ini sangat berbahaya, untuk itu berikut kami berikan tips cara pencegahan Aquaplaning dan kecelakan terjadi.
1. Pegang setir lurus
Sigap jika kamu merasakan faktor aquaplaning terjadi pegang setir lurus, meskipun ada bantingan ke kanan dan ke kiri
2. Melakukan pengereman halus
Tidak boleh menginjak rem secara full karena akan mengakibatkan mental, Pengereman secara halus dan dipompa secara bertahap.
3. Melepaskan pedal gas
Jaga jarak aman saat berkendara baik di jalan raya umum dan di toll. Cipratan air dari ban kendaraan di depan bisa mencapai kaca depan, sebab itu menjaga jarak juga memberikan visibilitas lebih baik. Saat kondisi jalanan basah, traksi ban dengan permukaan jalan pasti lebih sedikit ketimbang ketika kering. Perlu diketahui juga hal ini berdampak pada jarak optimal pengereman yang bisa berubah jadi dua kali lipat makin jauh.
Simak Video Penjelasan dari Omotto
4. Mematikan mode cruise control
Sebagian kendaraan kini sudah didukung oleh fitur canggih berupa cruise control. Fitur tersebut berfungsi untuk mengendalikan kecepatan otomatis pada mobil. Fitur ini pun dapat dibawa berkendara di mana pengemudi tidak perlu sering menekan pedal gas.
Namun jika mobil mempunyai cruise control, sebaiknya segera dimatikan fiturnya saat melalui kondisi yang tidak aman, termasuk kondisi hujan.
5. Cek wiper dan kaca mobil depan
Karetnya sudah getas apa belum, kadang juga kaca depan mobil buram atau tidak bersih saat ada sapuan dari wiper. yang akan mengganggu pandangan pengemudi. watersport, jamur kaca, dan noda – noda air yang mengering. Solusi dari kaca buram diatasi dengan cara dipoles menggunakan glass scrub, semacam larutan khusus pengangkat noda-noda kaca. Agar hasilnya sempurna, lapisi permukaan kaca dengan coating.
6. Periksa kondisi ban
Hujan ataupun tidak biasakan pengecekan kendaraan sebelum berangkat penting dilakukan pastikan tekanan udara pada ban normal, lampu – lampu menyala, kaca yang tidak buram, serta wiper dan penyiraman siap bekerja.
Rekomendasikan ban yang memiliki buangan air yang banyak yaitu champiro HPY, champiro GTX Pro ini pattern ban mobil yang cocok dengan penggunaan harian dan juga pembuangan airnya lebih banyak.
itu dia berbagai hal yang mesti kalian ketahui saat mengemudi pada kondisi hujan, jangan lupa untuk selalu berhati-hati dalam berkendara ya